KOTA BEKASI DapurBerita.com – Masyarakat yang berdomisili di keluran Jati Rangga Kota Bekasi kini berlega hati, pasalnya sebuah sekolah unit baru (USB), SMPN 58 Kota Bekasi telah dibangun oleh Pemerintah Kota Bekasi melalui dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (PERKITAN). ‘Ya pak, kami merasa sangat senang, karena sudah dibangun unit sekolah baru, SMPN 58 Kota Bekasi di dekat permukiman kami. Selama ini anak–anak kami bersekolah masih menumpang ke sekolah induk, yaitu SMPN 28 Kota Bekasi. Mudah-mudah secara bertahap siswa-siswi segera dapat menempati sekolah gedung barunya, ujar Sutriono warga yang tinggal di sekitar sekolah kepada awak minggu lalu.
Lebih jauh, Eka Chorid Ivo kepala bidang bangunan gedung pada dinas Perkimtan Kota Bekasi menjelaskan dibangunnya sekolah unit baru SMPN 58 dilatarbelakangi oleh keinginan warga atau usulan warga sekitar SMPN 58 yang sangat ingin sekolah itu segera dibangun. Selama ini anak anak mereka mereka belajar dengan menumpang tempat di sekolah induk, yakni SMPN 58.

“Nah, sekarang dengan dibangunnya sekolah SMPN 58 ini diharapkan akan menambah semangat anak didik untuk belajar lebih giat lagi”, ujar Eka Chorid Ivo yang sekaligus PPK (Pejabat Pembuat Komitmen) pada proyek pembangunan SMPN 28 kota Bekasi di ruang kerjanya pada 15 Oktober ’24 lalu.
Bahkan ketika kami berkesempatan ke lokasi SMPN 58 tersebut, siswa sangat antusias dengan pembanguan unit sekolah baru tersebut, bahkan para alumni SMPN 58 yang sudah lulus pun antusias menyambangi gedung sekolah baru tersebut. Mereka antusias, senang dan bangga sebab adik yuniornya segera akan memiliki gedung sekolag baru yang representative. Pihak kepala sekolah juga sudah melalukan peninjauan langsung ke lokasi dan menyepakati untuk segera akan menempati bangunan gedung SMPN 58 ini untuk kegiatan belajar-mengajar, timpal Eka panggilan akrabnya.
Hingga saat ini, prosentasi kegiatan pembangunan oleh rekanan PT Gala Indonesia dengan nilai proyek sekitar Rp 9,1 miliar lebih sudah 100 %,. Artinya seluruh item kegiatan yang tertuang dalam Rencana Kerja Anggaran sudah dilaksanakan dengan baik.
“Bila kita lihat di lapangan, memang ada dua massa bangunan dan masih ada kekurangannya. Terutama halaman sekolah yang belum dimiliki oleh mereka. Sebab itu kita berharap untuk tahun depan dianggarkan lagi dananya oleh pemerintah Kota Bekasi untuk lanjutan penataan halaman sekolah, ujar Eka. (Hans)